Saturday, April 17, 2010

Teguhkan Iman

Guna dapat membangun suatu kekuatan dan keteguhan jiwa, kita haruslah bersedia untuk tunduk dan patuh kepada Sang Maha Pencipta untuk mengikuti perintahNYA dan menjauhi laranganNYA. Jika tidak ada kitab yang diturunkan oleh ALLAH melalui utusanNYA, para nabi dan Rasul dimana Rasul terakhir adalah Nabi Muhammad S.A.W,  maka alangkah susahnya kita untuk mendapatkan gambaran dari mana kita berasal dan akan kemana kita ini membawa hidup kita, mengingat pada kenyataan setiap manusia akan mengalami wafat dan dipanggil oleh ALLAH jika waktu ajalnya telah tiba.


Kalau kita hanya mengandalkan kepada instink kita, masing-masing saja tidaklah cukup,  karena harus ada suatu patokan dasar yang sama yang dapat dibaca secara bersama-sama oleh setiap makhluk yang hendak mengetahui kemana ia akan melanjutkan hidupnya setelah manusia tersebut meninggal.

Salah satu instrumen yang dapat menangkap sinyal atau tanda-tanda kebesaran ALLAH Sang Maha Pencipta adalah hati kita. Dalam bahasa Al Quran hati ini disebut Qolbu. Namun Qolbu ini memerlukan perangkat untuk berkomunikasi yaitu pikiran kita dimana kita dilengkapai oleh Sang Maha Pencipta dengan diberikan otak yang dapat kita gunakan fungsinya untuk menggunakan Akal kita.  

Banyak sekali ayat Al Quran dimana ALLAH meminta kita untuk memperhatikan tanda-tanda kebesaran ALLAH misalnya adanya malam dan siang, yang merupakan tanda-tanda kebesaran ALLAH jika kita mau menggunakan Akal pikiran kita.

Memang ALLAH sangat Maha Pemurah kepada kita dimana dengan diciptakan siang dan malam  oleh ALLAH,  yang dapat berlangsung karena adanya Matahari dan Bulan yang diciptakan oleh ALLAH Sang Maha Pencipta, kita dapat menjalankan kehidupan kita untuk mencari karunia ALLAH dipagi hari dan beristirahat dimalam hari. Semua fenomena alam ini menunjukan kebesaran ALLAH sebagai Pencipta kita. Kita sebaiknya senatiasa  berdoa kepada ALLAH agar kita diberikan hidayah untuk bersedia membaca dan mendengarkan ayat suci AL Quran untuk meneguhkan iman kita, dan hadir dan mendengarkan ceramah dari para Ustad yang telah mempelajari AL Quran tersebut untuk disampaikan kepada kita sebagai umat muslim guna dapat mendapatkan pencerahan dan petunjuk hidup kita didunia dan mengapai kebahagian di akhirat. 

Tuesday, April 6, 2010

Kesadaran Memaknai Hidup


Kesadaran untuk memaknai hidup harus diperjuangkan. Hal ini harus dilakukan oleh kita sebagai manusia agar kita tidak terlena atau lupa akan makna kehidupan kita karena waktu itu cepat berlalu tanpa kita rasakan. Search Amazon.com for Al Quran Guidance

Kita setiap pagi bangun namun kadangkala kita lewatkan begitu saja makna artinya mulainya Pagi hari dimana dimulai dengan terdengarnya Azan panggilan subuh dari Mesjid yang kedengaran dari rumah kita sebelum terbitnya matahari. Mesjid adalah Rumah ALLAH, dimana kita sebagai pria muslim  harus membangun kharakter disiplin kita untuk bisa mengikuti irama bangun Subuh setelah mendengar Azan subuh untuk bersegera ke Mesjid setelah kita membersihkan badan kita sesuai dengan perintah dan tuntunan ALLAH dan Rasul Muhammad S.A.W.baik dalam Al Quran  maupun Hadist Nabi.

Alangkah indah dan nikmatnya udara Subuh dimana udaranya penuh  dengan oksigen dan udara yang masih bersih dan segar. Kita bersyukur kepada ALLAH bahwa kita masih diberikan kesempatan untuk bangun Subuh untuk menunaikan sholat subuh di Mesjid dekat rumah kita berada sesuai dengan perintah dan petunjuk ALLAh dan RasulNYA.

Memang dipagi hari badan kita sebagai Mikro kosmos, sangat membutuhkan oksigen dan udara bersih  yang disediakan oleh ALLAH Sang Maha Pencipta alam Macro Kosmos guna  kita hisap dan hirup  untuk  masuk kedalam paru-paru kita guna diteruskan untuk mempompa Jantung kita untuk menyalurkan darah keseluruh tubuh kita. 

ALLAH memang sangat Maha Pemurah dan Maha Penyayang kepada kita dimana jika kita masih diberikan kesempatan hidup disediakan Oksigen dan Udara yang bersih secara gratis dan percuma setelah terjadi proses secara alamiah perputaran Bumi berserta bulan dan Matahari dimana sistem kerja mekanisme alam ini bukan terjadi secara kebetulan melainkan secara pasti dan teratur da yang mendesign dan merancang secara sempura yaitu ALLAH Maha Tunggal Pencipta alam semesta ini.  

Hal ini adalah sesuai dengan Firman ALLAH dalam Surat Guruh : Quran Surah 13 ayat 2 dan 3 terjemahannya saya kutip dari salah satu sumber di Internet :
  • Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas Arsy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu. ( QS 13.2)
  • Dan Dialah Tuhan yang membentangkan bumi dan sungai-sungai padanya. Dan menjadikan padanya semua buah-buahan berpasang-pasangan, Allah menutupkan malam kepada siang. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan. (QS. 13:3)
Dengan demikian kita sebagai muslim harus sangat bersyukur kepada ALLAH yang telah mengutus Rasul Muhammad S.A.W. dimana melalui Nabi telah diturunkan Kitab Suci AL Quran sebagai informasi dari ALLAH mengenai Siapa yang menciptakan dan membentang bumi, yang menutup siang dan malam, yang menundukan matahari dan bulan,  dimana sesuai dengan Surat 13 ayat 2 dan 3 diatas adalah ALLAH. Kemudian ALLAH menyatakan bahwa fenomena alam diatas diatas sesungguhnya menjelaskan dan menunjukkan " Tanda-tanda" Kebesaran ALLAH, bagi kaum yang memikirkan. 

Begitu juga ALLAH menerangkan bahwa peredaran matahari dan bulan tersebut akan beredar samapi waktu yang ditentukan, sehingga hal diatas merupakan penjelasan tanda-tnda kebesaran ALLAH supaya kita yakin adanya pertemuan dengan ALLAH setelah waktu beredarnya Matahari dan bulan mencapai waktu yang ditentukan.      

Untuk membangun rasa bersyukur dan beriman kepada ALLAH ini kita harus  senantiasa mohon kepada ALLAH untuk senantiasa diberikan petunjuk dan dibuka hati kita untuk dapat menerima ajaran dan pelajaran ALLAH dalam Al Quran ini, guna kita bisa Insya ALLAH hidup sesuai dengan tuntunan dan petunjuk dari ALLAH Sang Maha Pencipta Kehidupan ini hingga tiba waktu ajal kita. Amien. 

Jika kita menjauhkan diri kita dari ingat kepada ALLAH, maka syaitan akan senantiasa berusaha membisikan kepada kita pikiran jahat yang tidak diridhoi oleh ALLAH sesuai dengan Surat Al ' Araf ayat 17 .  Terjemahan :

".... kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).

Selanjutnya kita mendapatkan infoirmasi dari ALLAH dalam Surat Al Quran Surat AL 'Araf ayat 27 :
Quote:
Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.
Unquote :

Karenya kita harus berusaha untuk secara konsisten senantiasa membangun kedekatan kita  kepada  ALLAH dan senantiasa mohon perlindungan kepada ALLAH  Yang Maha Pelindung  dari gangguan Syaitan yang merupakan musuh nyata kita ini,karena ALLAH telah menjadikan syaitan-syaitan sebagai pemimpin-pemimpin bagi orang yang tidak beriman. 
Mudah-mudahan kita dapat memulai membangun Kesadaran Mamaknai Hidup didunia ini yang bersifat sementara, karena kehidupan yang lebih kekal dan nyata adalah kehidupan di AKHIRAT. 

Monday, April 5, 2010

Kebersamaan dengan ALLAH

Paada hari Minggu April 2010, kita mendapatkan pengajaran pengajian dari Ustad Furqon di Mesjid Al Muchlisin Cipete, Kompleks Deplu, Gandaria Selatan.

Bagaimana atau seberap mudah kita bisa menyertakan ALLAH

Untuk menjawab pertanyaan ini menurutnya harus ada sesuatu alasan yang kita miliki untuk kita bisa mengundang menyertakan ALLAH.
Di Al Quran ada kisah Abu Bakar sewaktu bersembunyi bersama dengan Nabi Muhammad S.A.W. dimana Nabi menyatakan jika ada 2 orang berkumpul maka ada yang ketiga yaitu ALLAH.
Pada Surat Taubah Surat 9 ada La Talizan innalaha.....
Peristiwa hijrahnya Nabi dan Abubakar terekam dalam Al Qur’an Al Karim, dalam surat At Taubah, yang terjemahannya berbunyi:
  • Jikalau tidak menolongnya (Muhammad) maka sesungguhnya Allah telah menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir (musyrikin Mekah) mengeluarkannya (dari Mekah) sedang dia salah seseorang dari dua orang ketika keduanya berada dalam gua, diwaktu dia berkata kepada temannya:"Janganlah berduka cita, sesungguhya Allah bersama kita". Maka Allah menurunkan ketenangan kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang kamu tidak melihatnya, dan Allah menjadikan seruan orang-orang kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yang tinggi. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. 9:40)

Bagaimana agar kita bisa melaksanakan hal ini pada keseharian kita.Betapa pentingnya kita menyertakan ALLAH Untuk hal ini kita perlu mengenal ALLAH.

Ada beberapa Hal penting yang perlu kita laksanakan :
  1. Mengesakan ALLAH dan tidak mensyerikatkan ALLAH. Ad Hadist yang menyebutkan kecemburuan ALLAH. Tiadak ada yang lebih cemburu melebihi cemburunya ALLAH. ALLAH tidak mau diduakan. Musryrik adalah tindakan yang tidak bisa dimaafkan oleh ALLAH. Ada juga syirik kecil misalnya Riya pengen didengar dan dpiandang oleh orang. Kita sering menjadikan peristiwa dimana kita tidak menyertakan ALLAH. 
  2. Jujurlah kepada ALLAH. Kita diminta untuk mengingat kisah Ibrahim yang sidiqih - Jujur kepada ALLAH.
  3. Bersangka baik kepada ALLAH pada saat sangat sedih dan susah atau senang.. Untuk hal ini kita perlu latihan.
  4. Senantiasa menyebut ALLAH.Ada Hadits ynag menyebut lidah tidak pernah kering dari dzikir menyebut nama ALLAH
  5. terus menerus - membaca Al Quran- walaupun sedikit.
  6. Senantiasa istiqamah
  7. ALLAH menyukai yang baik - kita berinteraksi dengan yang baik bersih yang diRidhoi ALLAH.
  8. Berusahalah menjadi kekasih ALLAH.
High Achievement - mengerjakan yang disukai ALLAH. Ingat urusan Akhirat tidak bisa diwakilkan.Ciri 2 jika kita menyertakan ALLAH adalah Sabar sesuai Al Quran, Taqwa.   

Monday, March 29, 2010

Menulis Makanan Bathin

Dengan kita senang menulis maka jika tulisannya adalah berkaitan dengan isi dari perasaan kita dalam hati kita, nampaknya terindikasi adanya kepuasaan bathin setelah kita menulis. Namun  jika kita menganut agama Islam tulisan kita sebaiknya  harus sesuatu yang kita usahakan untuk dapat memberikan manfaat kepada orang lain untuk melakukan suatu kebaikan dan menjauhi diri dari larangan sebagaimana diberitahu oleh ALLAH dalam Kitab Suci Al Quran maupun Hadist Nabi. Kita didunia kalau bisa berusaha untuk mendapatkan Rahmat dan Berkah dari ALLAH. Kita diminta untuk saling nasehat menasehat sesuai dengan tuntunan AL Quran.



Kita tidak tahu berapa umur kita untuk diberikan kesempatan oleh ALLAH berada didunia, bisa panjang bisa pendek terserah kepada ketetapan ALLAH S.W.T. Kita sebagai manusia sangat beruntung mempunyai teman banyak namun pembicaraannya juga harus menjuru kearah yang dapat menambah rasa keinginan tahuan kita mengenai kebenaran. Contohnya adalah jika kita menemukan suatu methode therapy untuk mengurangi rasa kesumpekan dan kejenuhan kita atas sesuatu hal , maka dengan kita menulis secara tidak sadar akan membuat hati kita lega karena kita dapat mengutarakan pikiran dan ide atau apapun yang ada dalam benak otak kita. Oya karena kita menulis di Blog maka ada baiknya kita juga belajar ilmu Blogging dimana sekarang dengan bergabungnya Feed Burner dan Google kita dapat membuat Link Blog kita menjadi berbentuk FeedBurner. Jika anda pencet/KLIK  ni maka akan terlihat bentuk FeedBurner yang saya maksudkan.    

Dengan kita rajin melatih menulis dengan cara Bloging tentunya kita juga menambah kawan serta ilmu Blogging dimana bermacam-macam ilmu baru kita kenal dalam dunia Blogging ini. Nah kaitannya dengan Iman apa ? Nah, terkaitnya Bloging dengan  iman, adalah bahwa kita diberikan oleh Sang Maha Pencipta otak untuk dapat mengejar Ilmu baik untuk dunia maupun Akhirat. 

Untuk dapat meningkat diri dan derajat kita maka kita diminta oleh ALLAH untuk membaca alam yang diciptakan oleh ALLAH. Kita diminta untuk berjalan didunia dan mengamati segala macam tanda-tanda Kekuasaan dan Kebesaran ALLAH yang hendak disampaikan oleh ALLAH melalui hasil ciptaannya termasuk burung, tanaman, langit, matahari, bulan dan segala sesuatu ciptaan ALLAH yang berada didunia baik diBumi maupun dilangit dan diantara keduanya . 

Kita diminta untuk sejenak merenung dan memperhatikan alam tersebut dan bertanya siapakah yang menciptakan semua ini ? Jawaban adalah ALLAH  Sang Maha Pencipta yang dapat kita temukan dalam berbagai Surah dalam Al Quran. Sungguh kita beruntung ada Nabi Mohammad S.A.W.sebagai Rasul ALLAH yang melalui utusan Rasul ALLAH ini kita diperkenalkan dengan Kitab Suci AL Quran.

Dengan kita menulis di Blog ini kita bisa manfaatkan Blog ini untuk berbagai informasi dan saling menegur sapa maupun mengoreksi dan saling nasehat dan menasehati antara sesama kita di Era Komunikasi lewat dunia Blogging ini. Kita juga bisa membeli Digital AL Quran di toko buku di Indonesia. Amazon.com  juga menjual Digital AL Quran sebagaimana anda baca disebelah kiri tulis saya ini. Jadi AL Quran Digital sudah menglobal.

Dengan demikian kita dipermudah untuk dikenalkan kepada Ayat Suci dalam Kitab Suci AL Quran dalam dunia modern sekarang ini. Tergantung daripada kita untuk memilih jalan hidup yang tersedia didunia ini. Insya ALLAH kita diberikan izin ALLAH untuk  dapat menjadi orang   yang beriman dan mau membaca dan mendengarkan Kitab Suci AL Quran sebagai petunjuk, peringatan, obat hati serta kabar gembira  adanya Hari AKHIRAT sebagai hari terkuaknya Kebenaran yang sejati atas segala apa yang dilakukan oleh kita semua didunia ini.   

Sunday, March 28, 2010

Menyikapi Harta dan Materi

DUNIA Bersifat Sementara 

Kita hidup didunia ini tidak abadi melainkan hanya bersifat sementara. Bahkah di Al Quran disebutkan bahwa dunia ini tempat bermain dan sandiwara. Dalam Surat AL Ankabut 29 ayat 64  Al Quran  ALLAH berfirman   (terjemahan) : 
  • Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui.
Maka kita sebagai orang yang beriman harus benar-benar yaqin bahwa Kehidupan dunia ini hanyalah senda gurau dan main-main, sedangkan kehidupan sebenarnya adalah di AKHIRAT.  Adapun makna dan tafsiran dari ayat ALLAH diatas dapatlah kita baca dari tulisan para ulama yang menekuni ayat ini. Meskipun kehidupan dunia adalah senda gurau dan main-main, namun agar di AKHIRAT kita dapat memperoleh tempat yang mulia dan mendapatkan Ridho dan Berkat ALLAH, ketaqwaan kita untuk beribadah kepada ALLAH dan RasulNYA adalah didunia ini. 

Adapun di AKHIRAT adalah merupakan Hari Pembalasan atas hasil ketaqwaan kita kepada ALLAH untuk hanya menyembah semata-mata kepada ALLAH Yang Maha Tunggal  (Konsep Ketahuidan) dengan menjauhkan diri dari kemusyrikan  dan mengikuti  segala perintah ALLAH dan menjauhi laranganNYA yang tersebut dalam Kitab Suci AL Quran maupun Hadist Nabi Mohammad S.A.W  dan mempercayai adanya Hari Akhirat - Hari Pembalasan sebagaimana tersebut dalam Kitab Suci AL Quran antara lain :
"..........
Yang menguasai hari pembalasan
.."QS. al-Fatihah (1) : 4

Kita sebagai penganut agama Islam  harus beriman dan mempercayai Hari Kiamat sebagai salah satu rukun iman.


Namun kapan terjadinya Hari Kiamat ini adalah benar-benar merupakan Rahasia ALLAH S.W.T sesuai Firman ALLAH  ( Terjemahan ) :

“Telah dekat terjadinya Hari Kiamat. Tidak ada yang akan menyatakan terjadinya hari itu selain Allah” (Q.S an-Najm : 57-58)

Mereka menanyakan kepadamu tentang hari akhir : “Kapankah terjadinya?”. 

Katakanlah:”Sesungguhnya pengetahuan tentang itu ada pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat bagi yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. 

Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah:”Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Tuhan, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”. (QS AL-A’raaf :187)

Apabila terjadi Hari Kiamat. Terjadinya Kiamat itu tidak dapat didustakan (Kejadian itu) merendahkan(satu golongan) dan mengangkat ( satu golongan) QS 56 1-3)   

Jika kita tidak beriman akan adanya Hari Kiamat ini, maka kita akan sembarangan didalam kehidupan didunia ini, karena merasa tidak usah mempertanggung jawabkan dan tidak ada balasan atas tindakan kita selama berada didunia ini. 


Menyikapi HARTA 

Sebagai penganut Muslim kita harus menyakini bahwa semua Harta yang kita peroleh didunia ini, nantinya akan dimintakan pertanggung jawabannya oleh ALLAH sebagai ZAT TUNGGAL  yang menciptakan dan menguasai Dunia dan Hari AKhirat serta yang memberi kita Rejeki selama kita berada didunia ini maupun di AKHIRAT


Jadi kita benar-benar harus berhati-hati didalam memperoleh Harta didunia ini, karena jika memperolehnya secara melanggar hak orang lain, atau kita sombong, Takabur, berlebihan  diluar batas  dan tidak bersyukur kepada ALLAH yang telah mengkaruniakan kita ilmu dan harta tersebut,    tentunya kita akan memperoleh balasan di Hari Pembalasan. Jika kita memakan Harta tanpa mengenal Haram atau Haram maka kelak di Hari Pembalasan akan terkuak semua perbuatan kita. 


KHARAKTER QORUN GILA HARTA 


Jika kita Gila dan Serakah dengan Harta dengan cara yang berlebihan dan melampui batas,  maka Kharakter orang yang  GILA Harta secara melampui batas yang harus kita jauhi sifat jeleknya sebagaiman dilembagakan dalam Kitab Suci AL Quran adalah Qorun (Karun) , dimana Hartanya yang dianugerahkan oleh ALLAH kepada Qorun  kunci-kuncinya sungguh berat dan   harus digotong beberapa orang, karena  berat dan banyaknya. Ini adalah simbol betapa kayanya Qorun itu.    


sesuai Firman ALLAH dalam AL Quran ( Terjemahan)  : 

"......dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat…. “.(QS.Al-Qashash(28):76).

Karun ini hidup dijaman Nabi Musa.  Cerita ringkasnya adalah sebagai berikut :
 

Pada zamannya Nabi Musa terdapat seorang laki bernama  Qorun (Karun) . Secara Materi keduniaan Qorun  atau Karun  dianuhgerahkan ilmu dan harta yang banyak dan melimpah oleh ALLAH. Pada masa itu banyak sekali orang yang sangat berkeinginan untuk hidup kaya seperti Qorun seperti difirmankan oleh ALLAH dalam AL Quran :

Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada Qorun; sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar“ (QS.Al-Qashash(28):79). 

Namun ternyata pada kenyataannya karunia Allah yang melimpah ini telah membuat  Qorun  sangat sombong, takabur dan kufur nikmat. 

Quron dengan bangga dan sombongnya  menyatakan :  “Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena ilmu yang ada padaku” (QS.Al-Qashash(28):78). 

Maka kita harus berhati-hati didalam menyikapi kesuksesan atau keberhasilan mendapatkan Karunia ALLAH berupa Harta ini.

Kita perlu merenungi Ayat Suci AL Quran terkait dengan tokoh Qorun ini   : “Kecelakaan yang besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu kecuali oleh orang-orang yang sabar”(QS.Al-Qashash(28):80). 

Namun Qorun sudah keblinger dengan Harta nya tersebut yang sebenarnya merupakan Ujian dan Cobaan dari ALLAH, sehingga lupa daratan, dan bersikap sangat Sombong dengan Takabur dengan Harta yang dianugerahkan oleh ALLAH kepada Qorun.

Karena kesombongannya tersebut kita lihat Firman ALLAH  dalam Surat AL Qashash ini  ( Terjemahan ) :

Maka Kami benamkanlah Qorun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golonganpun yang menolongnya terhadap azab Allah dan tiadalah ia termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya)” (QS.Al-Qashash(28):81). 

Dengan terjadinya hal tersebut diatas para pengagumnyapun menjadi sadar  dan menyadiri  kejelekan dan kesalahan Kharakter dari Qorun didalam menyikapi  Ilmu dan Harta yang dikaruniakan oleh ALLAH.
Hal ini terungkap dalam ayat Suci Al Quran ( Terjemahannya) : 
.   
Dan jadilah orang-orang yang kemarin mencita-citakan kedudukan Qorun itu. berkata: “Aduhai. benarlah Allah melapangkan rezki bagi siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya dan menyempitkannya; kalau Allah tidak melimpahkan karunia-Nya atas kita benar-benar Dia telah membenamkan kita (pula). Aduhai benarlah, tidak beruntung orang-orang yang mengingkari (ni`mat Allah)”. (QS.Al-Qashash(28): 82). 
Demikianlah Kisah Qorun - Kharakter Rakus dengan HARTA yang  ternyata telah dibenamkan  oleh ALLAH, disebabkan Kesombongan dan Takaburnya Qorun, yang hingga saat ini kita kenal istilah HARTA KARUN.

MENYIKAPI DUNIA MATERIALIS  


Dalam dunia yang serba materialis sekarang ini, sebaiknya kita benar-benar ingat akan Cerita Kharakter Qorun diatas, untuk menghindari kita terjerumus kepada pemahaman dan persepsi yang salah didalam menyikapi diri kita terhadap Materi atau Harta, untuk tidak terjebak  menumbuhkan Kharakter Sombong, Takabur  dan Gila Harta yang berlebihan melampui batas sebagaimana dilakukan oleh Qorun diatas. Apalagi jika memperoleh Harta tersebut dengan cara yang tidak Diridhoi oleh ALLAH, serta mengambil hak orang lain tanpa hak yang diridhoi ALLAH .   

Wednesday, March 17, 2010

ALLAH PENGUASA MUTLAK TUNGGAL

Betul kawan, jika kita rajin mendengarkan dan membaca AL Quran khususnya disaat era digital ini ada 
Digital AL Quran yang dapat dibeli di toko Buku bisanya di Jakarta. Atau melalui AMAZON.Com anda juga dapat membelinya seperti terbaca dibawah ini. Jelas sekali bahwa jika kita menganut keimanan Islam maka dalam Kitab Suci AL Quran terbaca bahwa ALLAH adalah Penguasa Mutlak Tunggal atas seluruh kerjaan langit dan Bumi. 

Atribut kebesaran ALLAH seringkali kita bisa baca dan mendengarkan lewat alunan Digital AL Quran. Didunia ini memang ALLAH seringkali memberikan penangguhan  kepada kita yang mengingkari ayat ALLAH sesuai dengan firman ALLAH.

Penangguhan tersebut bisa karena kita masih diberi kesempatan untuk memperbaiki diri dan bertobat. Namun jika kita terus menerus melakukan pengingkaran dengan tidak mengakui Kebesaran ALLAH bahkan jika ada manusia yang tetap membangkang dan membuat kerusakan didunia ini diluar tanpa batas, seperti Firaun maka bisa jadi hati manusia tersebut telah ditutup oleh ALLAH hal mana sangat mengerikan karena manusia tersebut tertutup hatinya karena menyangkal  dan mengingkari kebenaran ayat suci AL Quran bahkan menghalangi manusia untuk beriman. Hatinya akan keras seperti batu bahkan lebih keras dari batu, karena batu saja ada yang jatuh karena takut kepada ALLAH Yang Maha Kuasa. 

O ya terdengar azan Magrib nih, aku mau ke Mesjid dekat rumah dahulu ya untuk Insya Shalat shalat Magrib.

Aku sudah balik dan akan melanjutkan tulisanku nih. O ya cerita dan kisah dalam AL Quran banyak memberikan contoh kaharakter sifat yang harus kita teladani dari para Nabi, dan juga sebaliknya banyak kharakter yang tidak diridhoi oleh ALLAH misalnya Firaun yang sangat gila dan tamak dengan kekuasaan, bahkan mengaku dan mengangkat dirinya menjadi tuhan.

Kharakter Firaun Yang Gila Kekuasaan 

Kharakter jelek dari Firaun ini adalah karena  Firaun sangat gila dan mabuk  dengan kekuasaan bahkan memerintahkan untuk membunuh setiap bayi laki2 yang lahir karena takut nantinya tersaingi dalam kedudukan sebagai penguasa di Mesir. Penguasa model Firaun ini adalah penguasa yang sangat zalim dan melampui batas yang membuat kerusakan atau fasad didunia.

Dalam Kitab Suci AL Quran disebutkan tindakan dan kekejaman Firaun ini termasuk  memperbudak kaum Bani Israil, dimana pada akhirnya ALLAH mengutus Nabi Musa yang disertai dengan saudaranya Harun  untuk menyelamatkan kaum Bani Israel dari kekejaman dan kezaliman Firaun. Kharakter dari Firaun inilah yang harus kita jauhkan  dari diri kita. Apakah dijaman sekarang ini ada pemimpin yang gila kekuasaan seperti Firaun ini. Hal inilah yang mengingatkan kita sebagai manusia dijaman ini untuk memaksakan diri kita untuk membaca dan mendengarkan  pedoman dan petunjuk dari Kitab Suci  yang diturunkan oleh ALLAH melalui RasulNYA. Kita sebagai penganut muslim haruslah membaca dan mengambil hikmah dari cerita nyata yang ada di AL Quran yang merupakan cerita yang diceritakan sendiri oleh ALLAH dalam bentuk Wahyu yang diturunkan kepada Rasul Muhammad S.A.W. untuk disampaikan,  dibaca oleh kita manusia yang tinggal didunia ini.             

Kita harus membangun keyakinan pada diri kita untuk beriman kepada ALLAH, para Rasul sebagai utusan ALLAH, Kitab NYA, maupun Hari Kemudian . Cara membangun keimanan tersebut adalah dengan rajin untuk mendengarkan dan membaca Kitab Suci AL Quran.  Salah satu cara yang saya rasakan bermanfaat adalah dengan mendengarkan dan membaca Digital AL Quran dimana setiap ayatnya bisa  disetel  untuk dapat diulang 9 kali mendengarkan maupun membacanya. Pendengarannya adalah dalam bahasa Arab sedangkan tulisan ada yang tulisan ARab, Inggris maupun bahasa Indonesia. Dengan demikian ada saat yang bersamaan sambil kita mendengarkan alunan AL Quran Bahasa Arab, kita dapat membaca terjemahannya bahasa Inggris maupun Bahasa Indonesia.  Dengan demikian kita dapat membiasakan diri kita untuk mendengarkan ayat suci Bahasa Arabnya dikuping kita, sekaligus secara bersamaan membaca terjemahannya Bahasa Indonesia sehingga membantu kita untuk mengenal suara istilah Arab misalnya Kadzabu yang berarti mendustakan   dalam bahsa Indonesianya. Metode ini saya rasakan manfaatnya.

Memang sewaktu pembuat Digital ini membuat Digital AL Quran ini tentunya si pembuat sudah memikirkan metode pembelajaran membiasakan diri mendengarkan satu ayat dari Al Quran 9 Kali yang bisa diulang secara terus menerus 9 kali lagi jika kita masih ingin belajar membiasakan diri mendengarkan Ayata Al Quran dalam Bahasa Arab yang pada saat yang bersamaan dapat kita baca terjemahan /tafsiran Bahas Inggris atau Bahasa Indonesia. Memang teknologi jika dipergunakan untuk hal yang bermanfaat adalah berkah dan bermanfaat bagi Umat Islam.

Tuesday, March 2, 2010

Nikmatnya Menulis

Menulis itu memang suatu kenikmatan tersendiri. Pertanyaan yang mungkin muncul adalah apakah dengan kita menulis kita melarikan diri dari kenyataan hidup sehingga kita mempunyai dunia sendiri didunia tulis menulis ini. Wah aku belum bisa mendapatkan jawabannya yang jelas jika aku sedang mencari jawaban atas suatu masalah aku biasanya akan mencoba menuliskan pikiranku di Blog ku ini.

Memang blog ku ada bermacama-macam. Ada yang di Blogger.com ada juga yang di Multiply dan ada juga yang di Wordpress. Yang jelas setiap judul dari Blogku berbeda satu dengan lainnya. Kalau di Blogger ini bahasanya biasanya bahasa Inggris namun aku juga membuat yang berbahasa Indonesia yaitu salah satunya di Blog yang berjudul Nikmatnya Iman ini. 

Keimanan itu memang suatu hal yang pokok dan penting bagi mereka yang kebetulan dibesarkan dalam keluarga dimana orang tuanya juga beriman. Dengan demikian kita sebagai generasi kelanjutannya akan pula ditularkan rasa keimanan semenjak kita kecil dulu oleh orang tua kita. Yah aku ingat sekali Ibu aku sering kali menanamkan rasa keiman kepada kita untuk senantiasa ingat kepada ALLAH Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.  

Kita harus patut bersyukur kita dilahirkan dan dibesarkan oleh orang tua kita yang beriman kepada ALLAH Yang Maha Kuasa. Kita juga harus berterima kasih dan bersyukur kepada ALLAH bahwa kita sebagai roh ditiupkan atau dimasukan keadalam tubuh yang berada diperut Rahim Ibu kita sewaktu Ibu kita mengandung. ALLAH Maha Kuasa dan kita harus senantiasa berusaha untuk ingat kepada ALLAH dan berusaha untuk membaca kitab suci AL Quran bagi kita yang beragama Islam agar kita senantiasa mendapatkan hidayah dan petunjuk dari ALLAH Yang Maha Memberi Petunjuk. Amien

NIKMATNYA IMAN Headline Animator