ita sebagai umat muslim, diminta membaca dan mendengarkan Kitab Suci Al Quran.
Perintah ALLAH ini adalah, sesuai sejarah awal mulanya diturunkannya ayat Suci AL Quran, dari ALLAH kepada Nabi Muhammad S.A.W. melalui Wahyu yang disampaikan ALLAH melalui Malaikat Djibril kepada Rasul /Nabi Muhammad S.A.W. yang sedang ber - Tafakur (menyepi dan berpikir yang dalam) di Gua Hira, di Gunung - Jabal Nur, yang terletak sekitar 5 (lima) Km dari Masjid Haram, Kota Mekah, di Negara Saudi Arabia.
Dengan "Dasar Titik Awal Muasal" diturunkannya Wahyu Pertama oleh ALLAH S.W.T. melalui Malaikat Djibril, kepada Rasul Muhammad S.A.W. di Gua Hira, tempat ber - Tafakurnya dengan perintah untuk IQRA !! - BACALAH ! guna mendapatkan Ilmu dari ALLAH mengenai :
Hal 13 Wasiat Para Nabi
Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 132 dari AL Quran :
Quran Surat Al-Baqarah Ayat 132
وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبْرَٰهِۦمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَٰبَنِىَّ إِنَّ ٱللَّهَ ٱصْطَفَىٰ لَكُمُ ٱلدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
Arab-Latin:
Kita temukan bahwa ALLAH telah berfirman dalam Surat Al Baqarah ayat 132 :
bahwa Nabi Ibrahim maupun Nabi Yaqub, yaitu Nabi sebelum Nabi Muhammad S.A.W. telah mewasiatkan kepada anak mereka bahwa ALLAH telah memilih agama Islam untuk mereka, dan janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam.
PERINTAH BERTAQWA
Surat 3 ayat 102
https://tafsirq.com/3-ali-imran/ayat-102
Tapi dalam istilah AL Quran, suatu keadaan jiwa dimana seseorang mencintai kebaikan dan membenci kejahatan dan berusaha untuk menghindari bukan hanya dosa besar tapi juga dosa-dosa kecil. Maulana Kausar Niszi mengacu pada ahli syair dari Arab yang menjelaskan Taqwa dengan indah :
Atas semua 5 (lima) ayat Surat AL Alaq dari Kitab Suci AL Quran, maka kita sebagai manusia yang beriman yang telah diberikan oleh ALLAH kelengkapan (i) mata, (ii) telinga, (iii) Akal, pikiran dan (iii) Qolbu, di PERINTAH oleh ALLAH, untuk IQRA !! BACA !! : :
a) AYAT QAULIYAH :
Banyak sekali di Ayat Qauliyah (ayat berupa kata-kata ALLAH dalam Kitab Suci AL Quran), dimana ALLAH S.W.T. meminta kita manusia, untuk memperhatikan segala ciptaan ALLAH dengan cara "berpikir dengan akal", antara lain :
beriman maupun tidak beriman beberapa pertanyaan (i) yang harus kita cari jawabnnya, maupun (ii) ALLAH telah memberikan jawabannya antara lain :
http://alquranalhadi.com/index.php/kajian/tema/2435/allah-yang-meniupkan-angin-dan-menurunkan-hujan
"SALIN"
QS. Taha [20] : 53
Tentunya cara ALLAH menyembuhkan, atas penyakit dari manusia pada umumnya, adalah dengan suatu sistem mekanisme bahan ramuan untuk dijadikan obat baik dari
(i) berbagai tanaman herbal misalnya temulawak dan jahe, yang ciptakan oleh ALLAH di dibumi, maupun
(ii) racikan bahan materi kimia Non Tanaman, yang bahan dasarnya dibuat ALLAH di bumi.
Pembuatan obat dari Herbal diramu oleh Para Ahli pembuatan obat Herbal, maupun obat Non Herbal dari Bahan Kimia, diracik oleh Farmasi dan atau Ahli Apoteker bersertifikat, setelah di buat dan ditest di Laboratorium untuk keamanan penggunaan pengobatannya, maupun effek sampingnya yang harus dicantumkan di Kertas Petunjuk Pemakaian Obat tersebut.
Setelah proses sample obat di chek oleh Laboratorium lolos, maka oleh Instansi berwenang dari Dinas Pengawas Pengobatan di Instansi Departmen Kesehatan negara masing-masing, yang biasanya mengikuti standar keselamatan kesehatan dari WHO ( World Health Organization).
Setelah proses itu dilalui, barulah obat tersebut dapat di Produksi secara masal oleh Farmasi atau Pabrikan Obat.
Obat- obatan tersebut diatas kemudian dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit yang dialami berbagai manusia yang tinggal di segala belahan bumi baik di (i) iklim tropis, maupun (ii) di iklim 4 (empat) Musim, Panas, Musim Gugur, Musim Semi dan Musim Dingin.
IQRA - BACALAH !!! dengan melakukan, membaca, meneliti segala fenomena semesta alam, temasuk Ilmu Astronomi - Galaxi - Planet Bumi, segala Planet yang ada di Alam Semesta, Bintang, Matahari. Bulan, Awan, maupun segala peristiwa yang terjadi dialam dunia, baik dalam Bumi, lapisan kerak bumi, Lautan, Udara, inilah yang kemudian oleh Ahli Tafsir disebutkan sebagai mempelajari AYAT Qauniyah.
MEMBACA SECARA KONTINIU - KITAB SUCI AL QURAN
PERUBAHAN MENDASAR :
Dengan mengikuti perintah ALLAH dan Rasul Muhammad S.A.W. untuk membaca dan mendengarkan Kitab Suci AL Quran yang diturunkan oleh ALLAH melalui Nabi Muhammad S.A.W. secara rutin, kontiniu, meskipun hanya beberapa ayat dalam 1 hari, dengan niat sungguh-sungguh ingin mengetahui pesan apa sebenarnya yang secara hakiki, hendak disampaikan oleh ALLAH kepada manusia didunia, maka terasa akan terjadi "PERUBAHAN MENDASAR pada Qolbu kita.
Ustad Adi Hidayat dalam youtube Ustad Adi Hidayat, menjelaskan bahwa dalam waktu 40 hari di menciptakan phisik kamu Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (As-Sajdah: 9)
setelah proses penciptaan secara phisik atas manusia dalam Janin Ibunya, telah selesai dilakukan sesuai Surat AL Hajj ayat ke 172, maka setelah 4 bulan, sesuai dengan Hadist Nabi No. ......, Malaikat sebagai petugas dari ALLAH, akan meniupkan Ruh kedalam tubuh manusia tersebut.
"SALIN"
فَاَقِمۡ وَجۡہَکَ لِلدِّیۡنِ حَنِیۡفًا ؕ فِطۡرَتَ اللّٰہِ الَّتِیۡ فَطَرَ النَّاسَ عَلَیۡہَا ؕ لَا تَبۡدِیۡلَ لِخَلۡقِ اللّٰہِ ؕ ذٰلِکَ الدِّیۡنُ الۡقَیِّمُ ٭ۙ وَ لٰکِنَّ اَکۡثَرَ النَّاسِ لَا یَعۡلَمُوۡنَ
"SALIN"
Selesai Salin
sesuai Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 31, diatas terkait erat dengan perdebatan intelektual ini.
Maka ditetapkanlah Superoritas Manusia ADAM diatas malaikat, meskipun malaikat diciptakan oleh ALLAH dari Cahaya.
Berdasarkan hal diataslah Nabi Muhammad diminta untuk membaca Iqra !! Bacalah !! sebagai wahyu pertama yang diturunkan ALLAH kepada Rasul Muhammad S.A.W.
Ketika Spanyol dikuasai orang - orang Islam, daftar buku - buku dalam perpustakaan resmi menurut Maulana Kaisar Niazi dalam bukunya Understanding Towards The Quran, mencapai 404 Jilid.
Maka karena Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 31 yang dilanjutkan dengan Surat AL Alaq ayat 1 - 5 dari Kitab Suci AL Quran, kita ketahui bahwa ''Keunggulan Manusia'' adalah pada Ilmu Pengetahuannya.
Inilah kwalitas keunggulan yang mengangkat manusia diatas malaikat.
Maka adalah tugas setiap Muslim, untuk mengabdikan diri kepada ALLAH dengan senantiasa memperdalam Ilmu Pengetahuan, sesuai dengan Perintah ALLAH, dalam Surat Al Alaq ayat 1- 5.
- DASAR PERINTAH MEMBACA
(1) Iqra' Bismi - Rabika laadzi khalaq. (2) Khalaqal insaana min' alaq. (3) Iqra wa Rabubukal Akram. (4) Alladzii allamal bil qalam. (5) 'Allamal insaana maa lam ya' lam
Terjemahan Bahasa Indonesia :
(1) Bacalah ! dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan.***********************
(2) Dia yang menciptakan manusia dari Alaq (segumpal darah).
(3) Bacalah dan Tuhanmu lah yang Maha Mulia.
(4) Dia yang mengajarkan (manusia) dengan pena.
(5) Mengajarkan manusia dari yang tidak diketahui.
ANALISA :MEMBACA DAN MENULIS ADALAH DASAR ILMU PENGETAHUAN YANG DIAJARKAN ALLAH KEPADA MANUSIA.
Dengan "Dasar Titik Awal Muasal" diturunkannya Wahyu Pertama oleh ALLAH S.W.T. melalui Malaikat Djibril, kepada Rasul Muhammad S.A.W. di Gua Hira, tempat ber - Tafakurnya dengan perintah untuk IQRA !! - BACALAH ! guna mendapatkan Ilmu dari ALLAH mengenai :
Siapa Pencipta dari Alam Semesta serta Pencipta Manusia, serta Siapa yang Mengajarkan Ilmu pengetahuan melalui Pena, yang semula manusia tidak mengetahui.(Catatan: percaya adanya Malaikat Djibril sebagai Utusan ALLAH untuk menyampaikan Wahyu dari ALLAH kepada Nabi Muhammad S.A.W. adalah sesuatu yang Ghaib, sehingga untuk mendapatkan Ilmu Pengetahuan dari ALLAH mengenai :
Siapa Pencipta Semesta Alam (Dimana ALLAH tidak bisa dilihat oleh manusia selama didunia, termasuk Siapa Pencipta atas manusia dengan Alaq, haruslah berdasarkan "Iman"). Hal ini karena ALLAH, hanya akan memberikan petunjuk kepada Orang yang mau beriman kepada (i) Kitab Suci Al Quran yang diturunkan kepada Rasul Muhammad S.A.W. dan (ii) Kitab yang diturunkan kepada Para Rasul sebelumnya, sesuai Surat 2 - Al Baqarah ayat 2, 3, 4 dan 5 dari Kitab Suci AL Quran serta Hari Akhirat .
(Catatan : ALLAH berfirman dalam Kitab Suci AL Quran bahwa kelak di Hari Kiamat, bagi orang yang beriman dan bertaqwa, yang menjalankan segala perintah ALLAH dan menjauhkan diri dari larangan ALLAH, dan yang sungguh-sunguh bertobat kepada ALLAH, telah dijanjikan ALLAH untuk "Dapat Melihat ALLAH").UMUR NABI MUHAMMAD SAAT DAPAT WAHYU PERTAMA.
Nabi Muhammad pada saat diangkat oleh ALLAH, menjadi Nabi / Rasul dengan diturunkan Wahyu Surat Al Alaq, di Gua Hari, adalah berumur 40 Tahun.
{CATATAN : Rasul Muhammad S.A.W. adalah Turunan generasi dari Silsilah Nabi Ibrahim - yang nikah dengan Hajar dan melahirkan Nabi Ismail - terindikasi Nabi Ibrahim, tinggal semula di Babilonia, tumbuh menjadi remaja, kemudian hijrah ke daerah Haran dekat Baitul Maqdis). Penulis pernah menulis mengenai sekilas kisah Nabi Ibrahim dalam Blog NIKMATNYAIMAN dengan Judul : DOA NABI IBRAHIM DI BAITUL KABAH.}Penulis menemukan dalam Buku Karangan Al Ustad Maulana Kausar Niazi Terjemahan Bahasa Indonesia dari Buku berjudul Towards Understanding The Quran) alihbahasa Agus Wahidin Penerbit Pustaka Alhusna tahun 1983 Jl.Kebon Sirih Barat I/39 Jakarta Pusat )
Hal 13 Wasiat Para Nabi
Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 132 dari AL Quran :
Quran Surat Al-Baqarah Ayat 132
وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبْرَٰهِۦمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَٰبَنِىَّ إِنَّ ٱللَّهَ ٱصْطَفَىٰ لَكُمُ ٱلدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
Arab-Latin:
Wa waṣṣā bihā ibrāhīmu banīhi wa ya'qụb, yā baniyya innallāhaṣṭafā lakumud-dīna fa lā tamụtunna illā wa antum muslimụnTerjemah Arti:
Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam".Berdasarkan Surat Al Baqarah Surat 2 ayat 132 :
Kita temukan bahwa ALLAH telah berfirman dalam Surat Al Baqarah ayat 132 :
bahwa Nabi Ibrahim maupun Nabi Yaqub, yaitu Nabi sebelum Nabi Muhammad S.A.W. telah mewasiatkan kepada anak mereka bahwa ALLAH telah memilih agama Islam untuk mereka, dan janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam.
PERINTAH BERTAQWA
Surat 3 ayat 102
https://tafsirq.com/3-ali-imran/ayat-102
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.
Menurut Maulana Kausar Niazi dalam bukunya Towards the Understanding of the Quran, edisi 1983 halaman 53 (Buku Terjemahan Bahasa Indonesia), ini adalah intisari dari ringkasan semua ajaran Al Quran. Menurut sebahagian ayat-ayat yang lain, ini wasiat yang mendorong semua Nabi untuk meninggalkan wasiat kepada anak-anak dan keluarga untuk beriman dan bertaqwa kepada ALLAH sebenar-benar taqwa kepada - NYA dan "janganlah mati melainkan dalam keadaan beragama Islam".
Karena kematian itu pasti datang, namun tidak ada seorang pun tahu kapan kematian akan datang kepadanya, maka kita harus melewati saat hidup dalam keadaan senantiasa berusaha Taqwa.Taqwa dalam bahasa Arab menurut Maulana Kauzar Niazi dalam bukunya Menuju Pemahaman Al Quran (Towards the Understanding of The Quran) sikap waspada dan menjauhi kejahatan.
Tapi dalam istilah AL Quran, suatu keadaan jiwa dimana seseorang mencintai kebaikan dan membenci kejahatan dan berusaha untuk menghindari bukan hanya dosa besar tapi juga dosa-dosa kecil. Maulana Kausar Niszi mengacu pada ahli syair dari Arab yang menjelaskan Taqwa dengan indah :
hindarilah dosa, baik besar maupun kecil
Jangalah kau anggap dosa kecil itu tidak penting
Kerikil yang kecil kalau dikumpulkan akan menjadi besar.KEWAJIBAN MEMBACA DENGAN NAMA ALLAH YANG MENCIPTAKAN DAN KE MAHA MULIAAN ALLAH.
"HARUSLAH: dengan nama TUHAN / ROB yang Menciptakan serta ALLAH YANG MAHA MULIA.
- Kita sebagai orang beriman, diwajibkan IQRA !! - BACALAH !! :
- Di ayat ke - 2 (dua) : ALLAH menyampaikan, bahwa ALLAH yang menciptakan manusia dari Alaq (segumpal darah)
{Note : Para Ahli kedokteran yang mendalami Ilmu tubuh phisik anatomi manusia adalah yang paling tepat untuk menjelaskan pengertian Alaq (segumpal darah).
- Di ayat ke 3 (tiga), ALLAH memerintahkan kita IQRA ! BACALAH ! dan ROB /TUHAN - mulah YANG MAHA MULIA.
KOMENTAR PENULIS :
- Di ayat ke 5 (lima), ALLAH menjelaskan bawah ALLAH mengajarkan (manusia) dengan ilmu yang sebelumnya tidak diketahui oleh manusia.
Atas semua 5 (lima) ayat Surat AL Alaq dari Kitab Suci AL Quran, maka kita sebagai manusia yang beriman yang telah diberikan oleh ALLAH kelengkapan (i) mata, (ii) telinga, (iii) Akal, pikiran dan (iii) Qolbu, di PERINTAH oleh ALLAH, untuk IQRA !! BACA !! : :
a) AYAT QAULIYAH :
- Kitab Suci AL Quran sebagai Wahyu yang disampaikan ALLAH kepada Rasul Muhammad S.A.W. melalui Malaikat Djibril, di Gua Hira, dengan "Titik Awal PERINTAH DARI ALLAH, untuk "IQRA !! BACALAH !!" dengan Nama ALLAH yang telah menciptakan :
- seluruh Alam Semesta phisik, baik melalui MATA :
atas segala sesuatu yang yang nampak secara phisik dapat terlihat dengan MATA, maupun yang tidak dapat terlihat OLEH MATA, melainkan dengan alat bantu misalnya mikroskop yaitu makhluk micro yang hidup seperti sel, bakteri, virus.
maupun
- melalui "pendengaran TELINGA :
atas segala sesuatu yang dapat terdengar oleh TELINGA manusia, maupun yang membutuhkan alat bantu guna dapat mendeteksi gelombang suara yang ada didunia maupun alam semesta dengan berbagai frequensi.
- Penulis yang berprofesi sebagai Lawyer dibidang bisnis minyak dan gas, seringkali menyaksikan penggunaan "Alat Seismic", oleh Para Geologist di Perusahaan Migas, untuk menangkap getaran pantulan atas struktur batuan / patahan /cekungan, dikedalaman bumi, dalam rangka menyelidiki kepastian data adanya potensial jebakan Cadangan Minyak atau Gas pada kedalaman tertentu dari Bumi, yang hasilnya digambarkan melalui Grafik pada alat yang digunakan untuk memonitor hasil pantulan suara tersebut, guna dilakukan analisa. .
Banyak sekali di Ayat Qauliyah (ayat berupa kata-kata ALLAH dalam Kitab Suci AL Quran), dimana ALLAH S.W.T. meminta kita manusia, untuk memperhatikan segala ciptaan ALLAH dengan cara "berpikir dengan akal", antara lain :
- atas peredaran dan berputarnya Matahari, Bumi dan Bulan;
- Pergantian malam dan pagi,
- Air yang diturunkan ALLAH dari Langit ke bumi melalui pergerakan awan yang digerakan oleh angin menuju tanah yang tandus, sehingga tanah yang tandus (kering) menjadi hidup kembali, dengan air yang diturunkan ALLAH dari langit, sehingga ALLAH mengeluarkan dan menumbuhkan segala macam jenis tanaman, untuk kita manusia maupun untuk binatang yang juga diciptakan oleh ALLAH untuk kita manusia.
- antara lain di (Surat Al Baqarah ayat 164).
- Penulis menyalin dari Nara Sumber : http://alquranalhadi.com/index.php/kajian/tema/2435/allah-yang-meniupkan-angin-dan-menurunkan-hujan
"Salin"
QS. Al-Baqarah [2] : 164`
إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ وَٱلْفُلْكِ ٱلَّتِى تَجْرِى فِى ٱلْبَحْرِ بِمَا يَنفَعُ ٱلنَّاسَ وَمَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مِن مَّآءٍ فَأَحْيَا بِهِ ٱلْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَآبَّةٍ وَتَصْرِيفِ ٱلرِّيَٰحِ وَٱلسَّحَابِ ٱلْمُسَخَّرِ بَيْنَ ٱلسَّمَآءِ وَٱلْأَرْضِ لَءَايَٰتٍ لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ
Kementrian Agama
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) "bagi kaum yang memikirkan".
"SELESAI SALIN"
Kemudian ALLAH sering bertanya kepada kita manusia baik yangberiman maupun tidak beriman beberapa pertanyaan (i) yang harus kita cari jawabnnya, maupun (ii) ALLAH telah memberikan jawabannya antara lain :
Tidakkah kamu memperhatikan bagaimana ALLAH menciptakan Tujuh langit berlapis-lapis (Surat 7 Nuh ayat 15)
- PENGHAMPARAN BUMI :
Siapakah yang menghamparkan bumi untuk manusia ? Jawaban ALLAH antar lain ada pada Surat Taha (20) ayat 53 dari Kitab Suci Al Quran .Penulis salin dari Nara Sumber
http://alquranalhadi.com/index.php/kajian/tema/2435/allah-yang-meniupkan-angin-dan-menurunkan-hujan
"SALIN"
QS. Taha [20] : 53
`
ٱلَّذِى جَعَلَ لَكُمُ ٱلْأَرْضَ مَهْدًا وَسَلَكَ لَكُمْ فِيهَا سُبُلًا وَأَنزَلَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً فَأَخْرَجْنَا بِهِۦٓ أَزْوَٰجًا مِّن نَّبَاتٍ شَتَّىٰ
Kementrian AgamaYang telah menjadikan bagimu bumi sebagai hamparan dan Yang telah menjadikan bagimu di bumi itu jalan-ja]an, dan menurunkan dari langit air hujan. Maka Kami tumbuhkan dengan air hujan itu berjenis-jenis dari tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam.
"SELESAI SALIN- AIR
Siapa yang menciptakan air ? Jawaban ALLAH antara lain di Kitab Suci Al Quran - Surat 16 An Nahl ayat 10, dimana ALLAH berfirman Terjemahan bahasa Indonesia :
Dialah ALLAH yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagian menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempatnya) kamu mengembalakan ternakmu.
- TANAMAN - TUMBUH - TUMBUHAN
Siapakah yang menciptakan tanaman : manusiakah atau ALLAH ? ALLAH menjawab antara lain di Surat Al - An'am ayat 141,Terjemahan Bahasa Indonesia :
bahwa ALLAH yang menciptakan Tanaman- tanaman yang merambat dan yang tidak merambat, pohon kurma, tanaman yang beraneka ragam rasanya, zaitun, delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak serupa (rasanya). ..
- PENYEMBUH PENYAKIT
Siapakah yang menyembuhkan orang yang sakit ? Dalam Surat 26 Surat As Ssyu'aara ayat 80, dari Kitab Suci AL Quran, Nabi Ibrahim alaihi salam bersabda :Dan apabila aku sakit, DIA-lah (ALLAH) yang menyembuhkan.
Tentunya cara ALLAH menyembuhkan, atas penyakit dari manusia pada umumnya, adalah dengan suatu sistem mekanisme bahan ramuan untuk dijadikan obat baik dari
(i) berbagai tanaman herbal misalnya temulawak dan jahe, yang ciptakan oleh ALLAH di dibumi, maupun
(ii) racikan bahan materi kimia Non Tanaman, yang bahan dasarnya dibuat ALLAH di bumi.
Pembuatan obat dari Herbal diramu oleh Para Ahli pembuatan obat Herbal, maupun obat Non Herbal dari Bahan Kimia, diracik oleh Farmasi dan atau Ahli Apoteker bersertifikat, setelah di buat dan ditest di Laboratorium untuk keamanan penggunaan pengobatannya, maupun effek sampingnya yang harus dicantumkan di Kertas Petunjuk Pemakaian Obat tersebut.
Setelah proses sample obat di chek oleh Laboratorium lolos, maka oleh Instansi berwenang dari Dinas Pengawas Pengobatan di Instansi Departmen Kesehatan negara masing-masing, yang biasanya mengikuti standar keselamatan kesehatan dari WHO ( World Health Organization).
Setelah proses itu dilalui, barulah obat tersebut dapat di Produksi secara masal oleh Farmasi atau Pabrikan Obat.
Obat- obatan tersebut diatas kemudian dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit yang dialami berbagai manusia yang tinggal di segala belahan bumi baik di (i) iklim tropis, maupun (ii) di iklim 4 (empat) Musim, Panas, Musim Gugur, Musim Semi dan Musim Dingin.
- LALAT
Siapa yang menciptakan lalat ?
Apakah tuhan lain selain ALLAH yang disembah oleh kaum musyrik (kaum penyembah tuhan selain ALLAH) dapat menciptakan seekor lalat ? ALLAH memberikan perumpaan di Surat Haji ayat 73
- Hai manusia, telah dibuat perumpamaan, maka dengarkanlah perumpaan itu.
- Sesungguhnya segala yang kamu seru selain ALLAH, sekali-sekali tidak dapat menciptakan seekor lalat-pun.
- Walaupun mereka bersatu untuk membuatnya. Dan jika lalat itu merampas sesuatu dari mereka, tiadalah mereka dapat merebut kembali dari lalat itu. Amat lemahlah yang menyembah dan amat lemah (pula) yang disembah.
ALLAH seringkali berfirman :
Dengan beberapa contoh ayat Qauliyah tersebut diatas yang terdapat di Kitab Suci Al Quran, maka ALLAH meminta manusia menggunakan AKAL untuk melakukan :
- ALLAH yang mengeluarkan yang mati dari yang hidup, dan mengeluarkan yang hidup dari yang mati
- ALLAH yang mengeluarkan malam dari siang dan mengeluarkan siang dari malam.
- penelitian, mempelajari segala ilmu terkait fenoma alam baik mengenai kenapa bumi, bulan beredar ? Apakah Bumi itu yang mengelilingi Matahari ataukah Matahari yang mengelilingi Bulan ?
- Kenapa bisa terjadi Pagi dan malam? Kenapa ada kematian dan kehidupan baik manusia, binatang yang diudara burung, didarat seperti kambing, sapi, kerbau, gajah, kijang dan lain bintang lainnya baik dilautan maupun yang didalam bumi, seperti cacing, semut, tikus dll.
IQRA - BACALAH !!! dengan melakukan, membaca, meneliti segala fenomena semesta alam, temasuk Ilmu Astronomi - Galaxi - Planet Bumi, segala Planet yang ada di Alam Semesta, Bintang, Matahari. Bulan, Awan, maupun segala peristiwa yang terjadi dialam dunia, baik dalam Bumi, lapisan kerak bumi, Lautan, Udara, inilah yang kemudian oleh Ahli Tafsir disebutkan sebagai mempelajari AYAT Qauniyah.
MEMBACA SECARA KONTINIU - KITAB SUCI AL QURAN
PERUBAHAN MENDASAR :
Dengan mengikuti perintah ALLAH dan Rasul Muhammad S.A.W. untuk membaca dan mendengarkan Kitab Suci AL Quran yang diturunkan oleh ALLAH melalui Nabi Muhammad S.A.W. secara rutin, kontiniu, meskipun hanya beberapa ayat dalam 1 hari, dengan niat sungguh-sungguh ingin mengetahui pesan apa sebenarnya yang secara hakiki, hendak disampaikan oleh ALLAH kepada manusia didunia, maka terasa akan terjadi "PERUBAHAN MENDASAR pada Qolbu kita.
Manusia yang dilengkapi dan dianugerahi oleh ALLAH S.W.T. dengan perlengkapan panca indera mata, telinga, mulut, otak, akal, dimana manusia semasa dalam 4 (empat) bulan dikandungan Ibunya, maka malaikat sebagai petugas dari ALLAH, akan meniupkan roh kedalam phisik manusia yang telah sempurna penciptaan secara phisik.Elemen Phisik manusia adalah dari materi Tanah, sedangkan Ruh yang ditiupkan bukanlah elemen Tanah, Menurut Ustad Hidayat pada saat ditiup Roh ada beberapa kejadian penting yang terjadi :
Ustad Adi Hidayat dalam youtube Ustad Adi Hidayat, menjelaskan bahwa dalam waktu 40 hari di menciptakan phisik kamu Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur. (As-Sajdah: 9)
setelah proses penciptaan secara phisik atas manusia dalam Janin Ibunya, telah selesai dilakukan sesuai Surat AL Hajj ayat ke 172, maka setelah 4 bulan, sesuai dengan Hadist Nabi No. ......, Malaikat sebagai petugas dari ALLAH, akan meniupkan Ruh kedalam tubuh manusia tersebut.
Pada saat Ruh ditiup menurut Tausyiah Ustad Adi Hidayat, sesuai Surat 7 Surat Al A'raaf ayat 172 terjadi dialog antara Janin manusia yang didalam kandungan Ruh dengan ALLAH. ALLAH mengadakan kesaksian atas diri mereka :https://tafsirweb.com/2626-quran-surat-al-araf-ayat-172.html
"SALIN"
Quran Surat 7 Surat Al-A’raf Ayat 172
وَإِذْ أَخَذَ رَبُّكَ مِنۢ بَنِىٓ ءَادَمَ مِن ظُهُورِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَأَشْهَدَهُمْ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ أَلَسْتُ بِرَبِّكُمْ ۖ قَالُوا۟ بَلَىٰ ۛ شَهِدْنَآ ۛ أَن تَقُولُوا۟ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ إِنَّا كُنَّا عَنْ هَٰذَا غَٰفِلِينَ
Arab-Latin: Wa iż akhaża rabbuka mim banī ādama min ẓuhụrihim żurriyyatahum wa asy-hadahum 'alā anfusihim, a lastu birabbikum, qālụ balā syahidnā, an taqụlụ yaumal-qiyāmati innā kunnā 'an hāżā gāfilīn
Terjemah Arti: Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman):
"Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)","Selesai SALIN"
Referensi: https://tafsirweb.com/2626-quran-surat-al-araf-ayat-172.html
- Bukankah Aku ini Tuhanmu? Mereka menjawab : Betul kami menjadi saksi, Yang demikian itu supaya kamu tidak menyatakan di hari Kiamat Sesungguhnya kami orang yang lalai tentang ini.
CATATAN : makanya menurut Ustad Adi Hidayat, bayi yang 4 bulan yang sudah ditiupkan Roh telah bersaksi atau bersyahadat Tidak ada Tuhan kecuali ALLAH Yang Maha Esa.
https://risalahmuslim.id/quran/ar-rum/30-30/
- Selanjutnya, sesuai Surat 30 Surat Ar Ruum ayat 30, manusia yang telah lengkap phisik maupun telah ditiupkan roh, ditetapkan "fitrah", sesuai Firman ALLAH dalam Surat 30 ayat 30 :
فَاَقِمۡ وَجۡہَکَ لِلدِّیۡنِ حَنِیۡفًا ؕ فِطۡرَتَ اللّٰہِ الَّتِیۡ فَطَرَ النَّاسَ عَلَیۡہَا ؕ لَا تَبۡدِیۡلَ لِخَلۡقِ اللّٰہِ ؕ ذٰلِکَ الدِّیۡنُ الۡقَیِّمُ ٭ۙ وَ لٰکِنَّ اَکۡثَرَ النَّاسِ لَا یَعۡلَمُوۡنَ
- Maka hadapkanlah dirimu dengan lurus kepada agama(Islam), fitrah (agama) ALLAH yang telah Dia ciptakan manusia atasnya. Tidak ada perubahan bagi ciptaan ALLAH, Itulah agama yang lurus tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.
Dengan kelengkapan anugerah manusia yang telah diberikan oleh ALLAH, sebagaimana terurai diatas, maka melalui proses IQRA !! BACALAH !! manusia yang beriman Insya ALLAH akan mendapatkan Ilmu guna dipelajari dan diteliti melalui Ilmu Pengetahuan KEIMANAN, Serta Akal, tanpa disadari, akan terasa terjadinya suatu "Perubahan Mendasar" pada Qolbu kita maupun Cara Berpikir kita.
- MANUSIA ADAM KARENA ILMU PENGETAHUAN YANG DIAJARKAN ALLAH MELAMPAUI SUPERIORITAS ATAS MALAIKAT.
Terkait dengan Iqra !! Bacalah !! , kita bisa hubungkan dengan Firman ALLAH dalam Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 31 yang berbunyi : Terjemahan Bahasa Indonesia :Salin dari Nara Sumber Referensi :
"SALIN"
https://tafsirweb.com/292-quran-surat-al-baqarah-ayat-31.html
وَعَلَّمَ ءَادَمَ ٱلْأَسْمَآءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى ٱلْمَلَٰٓئِكَةِ فَقَالَ أَنۢبِـُٔونِى بِأَسْمَآءِ هَٰٓؤُلَآءِ إِن كُنتُمْ صَٰدِقِينَArab-Latin: Wa 'allama ādamal-asmā`a kullahā ṡumma 'araḍahum 'alal-malā`ikati fa qāla ambi`ụnī bi`asmā`i hā`ulā`i ing kuntum ṣādiqīn
Selesai Salin
- "Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya kemudian mengemukakannya kepada para malaikat lalu berfirman : Sebutkanlah kepada KU nama-nama benda itu jika kamu memang orang -orang yang benar.
Konteks ayat ini terkait dengan Ayat 30 Sebelumnya dari Surat 2 Al Quran dimana ALLAH berfirman kepada para Malaikat. Aku hendak menjadikan Khalifah di bumi. Mereka berkata : Apakah nkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah disana, sedangkan kami bertasbih, memuji MU dan menyucikan nama-MU ? Dia berfirman :Sungguh Aku mengetahui apa yang kau tdak mengetahui. :Maka guna menghilangkan keterkejutan para malaikat, ALLAH menetapkan keunggulan manusia atas malaikat dengan kelengkapan Ilmu Pengetahuan untuk mengetahui nama-nama benda tersebut,
sesuai Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 31, diatas terkait erat dengan perdebatan intelektual ini.
Terlihat jelas dari Surat 2 ayat 31 dari AL Quran, bahwa ALLAH memang telah mengajarkan kepada Adam, nama -nama dari semua benda yang akan berada dibawah kekuasaan manusia.Sehingga sewaktu ALLAH meminta kepada malaikat untuk menyebut nama-nama benda tersebut, para malaikat tidak bisa menyebutkan nama-nama benda tersebut, karena memang ALLAH tidak mengajarkan ilmu pengetahuan atas nama benda kepada malaikat.
Maka ditetapkanlah Superoritas Manusia ADAM diatas malaikat, meskipun malaikat diciptakan oleh ALLAH dari Cahaya.
Berdasarkan hal diataslah Nabi Muhammad diminta untuk membaca Iqra !! Bacalah !! sebagai wahyu pertama yang diturunkan ALLAH kepada Rasul Muhammad S.A.W.
Maka Rasul Nabi juga senantiasa berdoa kepada ALLAH : Ya ALLAH, tambahkanlah Ilmu Pengetahuan kepadaku.Berdasarkan hal diatas, maka Buku-buku yang ditulis dalam ''Bahasa Arab'' semenjak kedatangan Rasul Muhammad S.A.W. sampai abad ke 18 melebihi sejumlah buku-buku yang ditulis dalam segala bahasa.
Ketika Spanyol dikuasai orang - orang Islam, daftar buku - buku dalam perpustakaan resmi menurut Maulana Kaisar Niazi dalam bukunya Understanding Towards The Quran, mencapai 404 Jilid.
Maka karena Surat 2 Surat AL Baqarah ayat 31 yang dilanjutkan dengan Surat AL Alaq ayat 1 - 5 dari Kitab Suci AL Quran, kita ketahui bahwa ''Keunggulan Manusia'' adalah pada Ilmu Pengetahuannya.
Inilah kwalitas keunggulan yang mengangkat manusia diatas malaikat.
Maka adalah tugas setiap Muslim, untuk mengabdikan diri kepada ALLAH dengan senantiasa memperdalam Ilmu Pengetahuan, sesuai dengan Perintah ALLAH, dalam Surat Al Alaq ayat 1- 5.
Perubahan mendasar ini, terasa pada Qolbu kita, yang menjadi lembut tenang (padahal misalnya Penulis sifatnya suka tegas, sehingga terkesan keras), dimana Penulis merasakan, omongan Penulis otomatis menjadi Lembut bicaranya, dibandingkan sebelumnya.
- Ayat ayat SUCI NUR CAHAYA ILAHI dari ALLAH yang dituangkan dalam Kitab Suci AL Quran.
JUMLAH LENGKAP SELURUH AYAT AL QURAN DALAM KITAB SUCI AL QURAN.
Kita semua mengetahui sebagai orang beriman, bahwa seluruh ayat -ayat AL Quran yang merupakan NUR CAHAYA ILAHI telah diturunkan oleh ALLAH melalui Rasul /Nabi Muhammad S.A.W, melalui Malaikat Djibril, secara bertahap selama 13 Tahun di Mekah dan Medinah, semenjak Nabi/Rasul Muhammad S.A.W. mendapatkan Wahyu Pertama di Gua Hira pada umur 40 Tahun hingga pada Khotah terakhir Rasul sebelum wafat pada tahun 632, dengan ayat pertama dari Surat Al ALAQ - dari ayat 1 hingga 5 IQRA !!! BACALAH !!! hingga secara lengkap menjadi lebih kurang :
30 Juz dan 114 Surat dan 6236 ayat menurut riwayat Hafs, atau 6262 ayat menurut riwayat Ad-Dur atau 6214 ayat menurut riwayat Warsy, dimana perbedaan ini disebabkan cara penghitungan yang berbeda sebagaimana di jelaskan dalam Website :
antara lain penjelasannya, akan Penulis Salin dan Letakan di bawah ini :https://konsultasisyariah.com/20876-berapa-jumlah-ayat-al-quran.html
"MULAI SALIN"
Ada beberapa catatan terkait keterangan yang disampaikan al-Hafidz Ibnu Katsir di atas,
Pertama, Sikap yang tepat mengenai jumlah ayat adalah tidak menegaskan dengan bilangan angka tertentu.
Kedua, perbedaan jumlah ayat di atas, sama sekali bukan karena perbedaan al-Quran yang mereka miliki. Al-Quran mereka sama. Persis seperti Mushaf al-Imam yang diterbitkan di zaman Khalilfah Utsman bin Affan radhiyallahu ‘anhu. Karena mengingkari satu huruf dalam al-Quran, sama dengan mengingkari seluruh isi al-Quran. Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu mengatakan,
مَنْ كَفَرَ بِحَرْفٍ مِنَ الْقُرْآنِ ، أَوْ بِآيَةٍ مِنْهُ ، فَقَدْ كَفَرَ بِهِ كُلِّهِ
”Barangsiapa yang kufur terhadap satu huruf al-Quran atau salah satu ayat al-Quran berarti dia telah kufur terhadap seluruh isi al-Quran.” (Tafsir at-Thabari, 1/55).
Lalu mengapa jumlah ayatnya beda, jika al-Quran yang mereka miliki sama?
Perbedaan pendapat mengenai jumlah ayat al-Quran itu diantaranya karena,
- Perbedaan mereka dalam menentukan titik-titik ayat dalam al-Quran. Terkadang ada dua ayat dalam mushaf kita, yang menurut ulama tertentu, dua ayat itu dihitung satu ayat. Terkadang ada satu ayat panjang, oleh ulama A masih dianggap satu ayat, sementara oleh ulama B dianggap dua ayat. Dan demikian seterusnya, sehingga jumlah ayat al-Quran menurut berbeda-beda sesuai dengan ijtihad mereka.
- Perbedaan dalam menentukan status basmalah. Sebagian ulama menyebut basmalah di setiap awal surat sebagai ayat pertama. Sementara ulama lainnya menyatakan itu bukan ayat pertama dalam surat tersebut.
Allahu a’lam
Referensi : Read more https://konsultasisyariah.com/20876-berapa-jumlah-ayat-al-quran.html
"SELESAI SALIN"Keseluruhan 30 Juz maupun Ayat serta Surat dari Kitab Suci Al Quran telah dikodifikasi dan dikumpulkan oleh Sahabat Rasul Abu Bakar Ashidiq atas usulan Umar Bin Khatab dengan persetujuan pada sahabat Senior menjadi Suatu Kitab Suci AL Quran.
- PIKIRAN MENJADI TERANG BAGIKAN BENINGNYA KRISTAL.
Pikiran manusia tentunya menggunakan Otak /AKAL yang dikarunia oleh ALLAH, pada setiap manusia yan g telah diciptakan oleh ALLAH tak terkecuali diseluruh belahan Bumi Dunia ini.
Dengan Otak, kita seringkali, secara BERULANG - ULANG mndapatkan informasi dari
(a) membaca (melalui phisik mata) danAyat -ayat NUR ILAHI dari Kitab Suci Al Quran, maka secara tidak SADAR, Neoren Sel Otak kita sebagai manusia akan bergetar, dengan suatu getaran Irama dan Rythm dapat kita rasakan terjadi di Otak Kepala kita.
(b) mendengarkan (melalui kuping)
Dengan bergetarnya Otak kita, YANG BERSINKRONISASI dengan QALBU setiap manusia yang beriman, yang keduanya merupakan ORGAN RECEIVER yang dikaruniakan oleh ALLAH kepada kita manusia semenjak 4 Bulan Phisik kita lengkap dan ditiupkan Roh kedalam Phisik setiap manusia, maka Gelombang Vibrasi Ke- ILAHIAN - NUR CAHAYA ALLAH, yang bersumber dari PEMBERI /TRANSMITTER dari Nur CAHAYA ALLAH yaitu ALLAH YANG MAHA TUNGGAL yang di Booster / diperkuat dengan berulang-ulang kali membaca TULISAN Bacaan ''QAULIYAH'' KATA - KATA - Ayat - ayat Suci AL Quran dan mendengarkan berulangkali AYAT - AYAT Suci AL Quran, misalnya dari :
(i) dari Digital Al Quran,
atau
(ii) dapat menggunakan HP kita, yang di upload dengan Aplikasi Muslim Pro (yang dapat kita temukan dengan menggunakan Google Playstore)maka akan terjadi perbaikan atas NEORON SEL OTAK kita dengan Izin dan Pertolongan ALLAH, sehingga Insya ALLAH sebagai "HASIL BUAH" dari MEMBACA dan MENDENGARKAN AYAT - AYAT SUCI AL QURAN, kita sebagai Manusia ciptaan ALLAH, akan dapat berpikir secara "Clear Mind" / "PIKIRAN YANG JERNIH" .
- PENULIS BULAN JUNI TANGGAL 17 Juni Tahun 2013 TELAH menulis GETARAN GELOMBANG dari NEORAN SEL OTAK.
Penulis pada sekitar tanggal 17 Februari Tahun 2013, yaitu lebih kurang 7 (Tujuh) Tahun lalu, sempat menulis di BLOG NIKMATNYA IMAN INI, mengenai adanya NEOREN SEL OTAK yang bergetar sebagai hasil dari seringkali mendengarkan Digital Al Quran dengan JUDUL :
Neuron Sel Otak Getaran Terpicu Dengan Mendengar Digital Al Quran
- HASIL BUAH SERINGKALI MEMBACA & MENDENGARKAN AYAT -AYAT SUCI AL QURAN
ALHAMDULILLAH, fakta kenyataan yang Penulis rasakan, adalah jika Penulis sedang menulis di beberapa Blog Penulis, dengan berbagai Tema.
ALHAMDULILLAH, Penulis merasakan datangannya "bahan inspirasi" secara sistimatis yang hendak ditulis, yang dapat keluar mengalir begitu saja, dari Otak yang BERSINKRONISASI dengan Qalbu, seperti mengalirnya air disungai yang jernih.
DAPAT TERJADI DIMULAI SETELAH PUASA 1 (bulan) MASA PADEMIC COVID -19Nampaknya, hal ini, khususnya terindikasi, dapat terjadi setelah Alhamdulillah, Penulis dengan izin ALLAH, dapat selesai melaksanakan Ibadah Puasa, selama 1 (Satu) bulan penuh, dimasa Pandemic Covid-19 ini.
Penulis kemudian berusaha melanjutkan untuk tetap mempertahankan mentaati Perintah ALLAH untuk menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya serta berusaha memperbaiki Sholat yang khusyu' serta membaca Kitab Suci Al Quran dengan rutin.
Salah satu Kunci yang diberikan ALLAH untuk melaksanakan keTaqwaan untuk melaksanakan perintah NYA, adalah terkait dengan Fungsi Mata yang diciptakan oleh ALLAH, dimana bagi orang yang beriman, ALLAH memerintahkan manusia dalam
Surat Nur 24 (Cahaya) ayat 30 :
Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya.Kita mengetahui bersama pada Masa Teknologi IT, terbuka lebar bagi orang yang hanya menuhankan dan tunduk kepada "hawa nafsu" serta mengejar Komersial Uang untuk mengupload di Media Sosial, segala macam tayangan yang bisa merangsang hawa nafsu syahwat dari para Laki-laki/Pria maupun para Perempuan / Wanita, baik melalui Website maupun Video yang dihubungkan dengan Facebook maupun WatchAap.
Nah, segala tayangan diatas jelas akan menggangu pandangan dari kaum laki-laki maupun wanita, sehingga dapat menjadi Entri Point atau "Pintu Masuk" bagi Syaitan untuk berusaha Membisikan / Membujuk kaum Laki Muslim maupun Perempuan Muslim untuk merrusak "Kebersihan Fitrah" atas QOLBU kita kaum beriman.Kita ketahui bersama bahwa Kaum Laki dan Perempuan Beriman, telah dengan susah payah selama 1(1satu) Bulan Puasa Ramadhan 1441 H (pada Masa Pandemic Covid -19), menjalankan perintah ALLAH melaksanakan Ibadah berpuasa sesuai perintah ALLAH dalam Surat Al Baqwarah ayat 183
Pelaksanaan Inbdah puasa ini adalah termasuk menjaga "pandangan mata" dari melihat segala macam tayangan yang dilarang oleh ALLAH kepada orang yang beriman sesuai dengan Surat Nur ayat 30 bagi Laki, dan Surat 24 Surat Nur bagi para Perempuan.
Surat 24 AN Nur ayat 30 ALLAH berfirman :
ayat 30 : Katakanlah kepada Laki-laki yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya....ayat 31 : Dan Katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, .....
Terkait hal ini kita sebagao orang yang beriman, harus ingat bahwa nenek moyang kita pertama yaitu Adam dan Hawa telah kalah atas "Bujukan Bisikan" dari Syaitan, untuk tidak mendekati Pohon yang dilarang ALLAH untuk mendekatinya di Surga, yang menyebabkan Aurat mereka terbuka.
ALLAH kemudian menurunkan Adam dan Hawa, turunkan ke dunia Bumi ini
Semua hal kejadian ini, memang harus mengunakan dengan parameter "Iman", karena merupakan kejadian cerita "Gaib" yang difirmankan oleh ALLAH dalam Kitab Suci AL Quran. .
- THERAPY QOLBU
Pada bulan Suci Ramadhan Qolbu, kita sebagai Umat Muslim memang sedang diteraphy untuk menahan diri tidak marah, tidak mengeluarkan kata-kata yang tak berguna, yang dapat merusak Amalan Ibadah Puasa kita
Ketenangan dan kejernihan berpikir (Clear Mind) untuk dapat mengekspresikan pikiran dan perasaan serta akal kita, terasa sekali "Berasal dari pertolongan ILHAM /INSPIRASI dari ALLAH Subhanahu wataala, yang telah membersihkan Qolbu kita, Insya ALLAH kembali Fitrah.Seperti kaum Muslim pada umumnya termasuk Penulis, kita telah berusaha benar-benar berniat melakukan Ibadah Puasa dibulan Suci Ramadhan, sebagaimana diwajibkan berpuasa kepada orang-orang sebelum kita, agar kita bertaqwa, sesuai Surat Al Baqarah Ayat 183.
DASAR LEMBUTNYA QOLBU:
Menyambung Surat Al Baqarah ayat 183 diatas, jika kita Alhamdulillah dengan izin ALLAH dapat menyelesaikan melaksanakan Ibadah Puasa tersebut, maka kelanjutan kita untuk melaksanakan pembersihan Qalbu kita adalah dengan tetap konsisten membaca KitaB Suci AL Quran (Yang merupakan Ayat Kauliyah) maupun juga membaca Ayat Kauniyah yaitu peristiwa - peristiwa alam semesta alam ini dengan kehidupan nyata yang terjadi termasuk memdengarkan keterangan para Ahli Medis, Ahli Virus, Ahli Epidemeologi trend Penyebaran Reproduktion Number dalam Masa Pandemi Covid - 19 .Suasana keprihatinan Pandemic COVID - 19 secara Global ini, telah membuat semua manusia dipaksa berpikir dan merenung :
- Apa yang salah yang telah dilakukan seluruh manusia Global yang menyebabkan terjadinya Pandemic Wabah Covid 19, yang telah membawa banyak korban Positif Covid - 19, maupun meminggal dunia diberbagai belahan Bumi ini.
Perayaan Hari Raya Idul Fitri Halal Bihalalnya 1441 H banyak yang dilakukan VIA Zomming, guna menghindari Kerumunan Manusia sesuai dengan Protokol Social Distancing - Jaga Jarak Sosial, begitu pula yang telah diselenggarakan seara Sukses oleh Panitia Ex Pegawai HUFFCO /VICO Perusahaan Minyak dan Gas yang selama 50 Tahun beroperasi di Indonesia, dengan Lapangan Blok Minayak dan Gas yang menghasilkan Minyak dan Gas yang diproduksi menjadi LNG di Kalimantan TimurPEMBERSIHAN - THERAPY QOLBU.
Kita sebagai penganut Muslim, termasuk Penulis, pada Bulan Suci Ramadhan 1441 H / Tahun 2020 pada prihatin Masa Pandemic Covid -19, telah secara sadar dan sungguh - sungguh berusaha melaksanakan Ibadah Puasa selama 1 Bulan penuh.
Pada saat tersebut kita berusaha membersihkan Qolbu kita, dengan mengikuti perintah ALLAH, untuk senantiasa mengingat ALLAH, menahan lapar, menahan perkataan dari pembicaraan yang dapat menmbatalkan Puasa, maupun menahan penglihatan serta pendengaran kita dari melihat hal-hal yang dapat membatalkan Ibadah Puasa kita.Selain berpuasa menahan lapar, menahan penglihatan, dan pendengaran, kta sebagai umat Muslim pada bulan Puasa, diminta memperbanyak berinteraksi dengan Kitab Suci AL Quran serta juga memperbanyak IQRA !! - Baca !! Ayat Qauniyah - Peristiwa Penyebaran Pandemic Covid 1-9 yang melanda Seluruh belahan Global Dunia sebaganyak lebih dari 212 Negara
KELEMBUTAN QOLBU SINKRONISASI DENGAN OTAK/AKAL HASILKAN PIKIRAN JERNIH KRISTAL
Qolbu kita tak terasa menjadi "Lembut dan Tenang", sehingga membantu kita dalam melaksanakan aktivitas kegiatan kita sehari- hari, termasuk berpikir dalam keadaan Qolbu Tenang, sehingga dapat ber - Sinkronisasi dengan Otak Akal sehingga - Alhamdulillah sebagai hasilnya kita Insya ALLAH dapat BERPIKIRAN Lebih Jernih seperti Beningnya Kristal (Crystal Clear).Bagi Penulis, yang senang dan hoby menulis di Blog terasa sekali, dibantu oleh ALLAH untuk Insya ALLAH lancar dalam memperoleh bahan serta inspirasi untuk menulis dengan lancar dan tenang Di beberapa Blog Penulis sesuai TEMA nya masing-masing Blog.
Kelembutan, ketenangan Qolbu ini yang ber - SINKRONISASI dengan OTAK /Akal kita Insya ALLAH dapat menghasilkan alur Pikiran Yang Jernih Kristal (Crysral Clear) karena tersinar Insya ALLAH dengan Cahaya Ilahi yaitu Penerangan dari Kegelapan menjadi Terang karena dipengaruhi oleh Cahaya Nur Ilahi dari Kitab Suci Al Quran.
DASAR KETENANGAN QALBU SINKRONISASI OTAK/AKAL YANG HASILKAN PIKIRAN JERNIH (CLEAR CRYSTAL MIND)
Dasar Kelembutan dan Ketenangan Qolbu - Hati yang ber SINKRONISASI dengan OTAL AKAL, dengan Izin dan pertolongan ALLAH S.W.T. menyebabkan kita, manusia dapat menghasilkan PIKIRAN Terang dan JERNIH (CRYSTAL CLEAR MIND) serta sistimatis, memang telah di Firmankan oleh ALLAH sebagai sesuatu ketetapan dari ALLAH S.T.W, sesuai Firman ALLAH dalam
- Surat 39 Az Zumar ayat 23 : Nara Sumber : http://www.ibnukatsironline.com/2015/10/tafsir-surat-az-zumar-ayat-23.html
- "SALIN"
Sekian Tulis Penulis yang berjudul MENGUAK RAHASIA IQRA - BACALAH QOLBU SINKRONISASI AKAL - AL- ALAQ ayat 1 - 5 QS
- {تَقْشَعِرُّ مِنْهُ جُلُودُ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ ثُمَّ تَلِينُ جُلُودُهُمْ وَقُلُوبُهُمْ إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ}gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. (Az-Zumar: 23)
- "SELESAI SALIN"
Jakarta, 20 Juni 2020 di Edit 22 Juni 2020, jam 2.03 AM di Edit 7 Juli 2020 jam 11.34 PM.
Penulis
Agung Supomo Suleiman
No comments:
Post a Comment